Seleksi Pilmapres Tingkat UII 2023
Pemilihan Mahasiswa Berprestasi (Pilmapres) merupakan program tahunan yang diselenggarakan oleh berbagai Perguruan Tinggi di Indonesia di bawah naungan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud). Tujuannya adalah untuk membangun Indonesia lebih maju melalui mahasiswa yang berperan sebagai Agent of Change (agen perubahan). Sejalan dengan hal tersebut, Universitas Islam Indonesia (UII) turut mempersiapkan kandidat-kandidat terbaiknya.
Persiapan yang telah dilakukan oleh UII cukup beragam, mulai dari sosialisasi, pemberkasan, sekolah Mahasiswa Berprestasi (Mapres), dan tahapan seleksi. Sebelumnya, pada tanggal 10-12 Maret 2023, UII melalui Direktorat Pembinaan Kemahasiswaan (DPK) telah menyelenggarakan Sekolah Mahasiswa Berprestasi untuk memberikan pembekalan bagi calon-calon mapres yang telah terpilih. Tahapan berikutnya yaitu seleksi, seleksi pertama dilaksanakan pada hari Sabtu, 18 Maret 2023 yaitu seleksi presentasi. Sebanyak 19 finalis Pilmapres tingkat UII mengikuti seleksi tersebut yang dilaksanakan di Ruang Erasmus Lt.2 dan Ruang VIP Lt.3, Gedung Rektorat UII.
Acara dibuka dengan pengarahan oleh Nur Pratiwi Noviati, S.Psi., M.Psi., Psikolog., selaku Ketua Divisi Pembinaan Kepribadian dan Kesejahteraan DPK UII, dan dilanjutkan dengan pembagian peserta di ruangan yang telah ditentukan. Setelah pembagian selesai, mahasiswa menuju ruangan masing-masing untuk melakukan presentasi Gagasan Kreatif/Produk Inovatif menggunakan Bahasa Indonesia. Agenda seleksi awal ini dinilai langsung oleh R.M Sisdarmanto Adinandra, Dr., S.T., M.Sc, Ahmad Rusdi, Dr., S.Psi., S.Sos.I., MA.Si, Amarria Dila Sari, S.T., M.Eng., dan Sahid Hadi, SH. MH., selaku juri dalam sesi tersebut. Presentasi dilakukan secara acak sebelum kemudian dilakukan sesi tanya jawab. Gagasan yang diangkat oleh para finalis pun beragam, ada yang membahas mengenai kesehatan, perekonomian, dan lainnya. Beberapa gagasan tersebut mengacu pada poin-poin Sustainable Development Goals (SDGs) yang telah dibahas pada pertemuan sebelumnya.
Sesi berikutnya, pada siang hari dilanjutkan dengan presentasi Gagasan Kreatif/Produk Inovatif menggunakan Bahasa Inggris dengan juri Banatul Murtafi’ah, S.Pd., M.Pd., Willy Prasetya, S.Pd., M.A., Anandayu Suri Ardini, S.S., M.A, dan Khairiyah Eka Januaristi, S.S., M.A. Sama seperti pada sesi sebelumnya, alur presentasi dilaksanakan secara acak dan dilanjutkan dengan tanya jawab serta acara ditutup dengan sesi dokumentasi.
Proses seleksi berikutnya adalah seleksi wawancara capaian unggulan (CU) yang dilaksanakan selama dua hari dari tanggal 20-21 Maret 2023. Sesi wawancara ini merupakan validasi dari berkas-berkas yang telah dikumpulkan sebagai prasyarat Pilmapres. Finalis Pilmapres diwawancarai langsung oleh Beni Suranto, S.T., M.Soft.Eng., selaku Direktur DPK UII di Ruang Erasmus Lt.2 dan Ruang Bahagia Lt.1, Gedung Rektorat UII. Sebanyak 18 mahasiswa telah hadir dan mengikuti rangkaian seleksi tahap terakhir dalam Pilampres tingkat UII ini.
UII dalam mempersiapkan kandidatnya untuk mengikuti seleksi Mapres Nasional telah melaksanakan banyak tahapan, terutama pada tahapan seleksi. Proses seleksi yang berlangsung cukup panjang tersebut dilakukan untuk memilih satu mahasiswa yang memang layak untuk menjadi perwakilan universitas. Hal tersebut didasarkan dari capaian-capaian unggul, prestasi, kreativitas, dan keaktifan mahasiswa di lingkungan kampus. Harapannya nanti kandidat yang terpilih dapat membawa nama baik UII pada tahapan Pilmapres yang lebih tinggi.
Penulis: Lailia Zulva Salsabila